VARIABLE COSTING
1. PERBANDINGAN
METODE FULL COSTING DENGAN METODE VARIABLE COSTING
Metode full costing maupun variable
costing merupakan metode penentuan harga pokok produksi. Perbedaan pokok yang
ada di antara kedua metode tersebut adalah terletak pada perlakuan terhadap
biaya produksi yang berprilaku tetap. Adanya perbedaan perlakuan terhadap biaya
produksi ini akan mempunyai akibat pada :
Ø Perhitungan
harga pokok dan,
Ø Penyajian
laporan rugi – laba
2. PENGUMPULAN
BIAYA DALAM METODE VARIABLE COSTING
Menurut prilaku dalam hubungannya dengan
perubahan kegiatan, biaya dapat dibagi menjadi tiga golongan : biaya tetap,
biaya variabel, dan biaya semivariabel. Biaya tetap adalah biaya yang dalam kisar
perubahan kegiatan tertentu tidak berubah dengan adanya perubahan volume
kegiatan, sedangkan biaya variabel adalah biaya yang berubah sebanding dengan
perubahan volume kegiatan. Biaya semivariabel adalah biaya yang mengandung
unsur tetap dan unsur variabel, yang berubah tidak sebanding dengan perubahan
volume kegiatan.
3. PENYAJIAN
LAPORAN RUGI – LABA KEPADA PIHAK LUAR PERUSAHAAN
Jika perusahaan menggunakan metode variable costing dalam akuntansi
biayanya, untuk menyajikan laporan rugi-laba bagi kepentingan pihak luar perlu
dilakukan perubahan unsur biaya yang diperhitungkan ke dalam harga pokok
persedian produk dalam proses, persedian produk jadi, dan harga pokok
penjualan. Perubahan ini tidak perlu dicatat dalam catatan akuntansi, namun
hanya dilakukan untuk mengubah laporan rugi laba yang disusun menurut metode variable costing kedalam laporan
rugi-laba menurut metode full costing.
4. MANFAAT
INFORMASI YANG DIHASILKAN OLEH METODE VARIABLE COSTING
Dengan menyajikan informasi biaya yang
dikelompokkan sesuai dengan perilakunya dalam hubungannya dengan perubahan
kegiatan perusahaan, laporan keuangan yang disusun berdasar metode variable costing bermanfaat bagi
manajemen untuk :
Ø Perencanaan
laba jangka panjang
Ø Pengendalian
biaya, dan
Ø Pembuatan
keputusan
5. KELEMAHAN
METODE VARIABLE COSTING
1. Pemisahan
biaya-biaya ke dalam biaya variabel dan tetap sebenarnay sulit dilaksanakan,
karena jarang sekali suatu biaya benar-benar variabel atau benar-benar tetap.
2. Metode
variable costing dianggap tidak
sesuai dengan prinsip akuntansi yang lazim, sehingga laporan keuangan untuk
kepentingan pajak dan masyarakat umum harus dibuat atas dasar metode full costing.
3. Dalam
metode vriable costing, naik turunnya
laba dihubungkan dengn perubahan-perubahan dalam penjualannya. Untuk perusahaan
yang kegiatan usahanya bersifat musiman, variable
costing akan menyajikan kerugian yang berlebih-lebihan dalam
periode-periode tertentu, sedangkan dalam periode lainnya akan menyajikan laba
yang tidak normal.
4. Tidak
diperhitungkannya biaya overhead
pabrik tetap dalam persediaan dan harga pokok persedian akan mengakibatkan
nilai persediaan lebih rendah, sehingga akan mengurangi modal kerja yang
dilaporkan untuk tujuan-tujuan analisis keuangan.
Teton's Titanium - Stainless Steel - Teton's Teton Works
BalasHapusTeton Titanium Stainless titanium tools Steel - Teton Works Stainless Steel - Teton Works Stainless titanium mens wedding bands Steel - Teton Works Stainless Steel - Teton Works Stainless titanium dive watch Steel - Teton Works Stainless Steel titanium prices - Teton Works Stainless $25.00 · In guy tang titanium toner stock